Kodim 1008 Tabalong Dampingi Petani Pengembangan Ketahanan Pangan Tanaman Hortikultura 

    Kodim 1008 Tabalong Dampingi Petani Pengembangan Ketahanan Pangan Tanaman Hortikultura 
    Kodim 1008 Tabalong Dampingi Petani Pengembangan Ketahanan Pangan Tanaman Hortikultura 

    Tabalong. Dibawah binaan Kodim 1008/Tabalong, para petani dan Babinsa setempat mengembangkan tanaman sebagai penopang hasil pangan. Di atas lahan seluas kurang lebih satu hektar, Kelompok Tani Tabilung Sasameh, Desa Warukin, Kecamatan Tanta mengembangkan tanaman hortikultura.

    Mereka memiliki lahan yang dikelola bersama di Desa Padang Panjang, Kecamatan Tanta, Kabupaten Tabalong, Kalsel.

    Dandim 1008/Tabalong, Letkol Czi Catur Witanto mengutarakan, program pembinaan ketahanan pangan bagi kelompok tani yang ada di Desa Padang Panjang sudah berjalan sejak beberapa tahun lalu.

    "Ada berbagai jenis tanaman hortikultura yang dikembangkan dan ini merupakan kegiatan pendampian dari TNI kepada kelompok tani, " ungkap Dandim saat acara video conference bersama Wakil Presiden Republik Indonesia dalam giat Gerakan Ketahanan Pangan Nasional Tahun 2023 dalam rangka HUT ke 78 TNI, Rabu (1/11/2023).

    Kelompok tani menggunakan metode tanam tumpang sari, dengan penanaman jagung dan cabai pada satu baris lahan.

    Sebut Letkol Czi Catur, sedikitnya ada 350 batang jagung yang ditanam. Lalu 5.000 tanaman tomat dan cabai dengan jumlah yang sama. Dandim pun berharap dengan program pendampingan tersebut ketahanan pangan yang kuat pun tercipta di desa dan masyarakat semakin maju. Kegiatan ini juga bisa mendukung kelangsungan ketahanan pangan menujun IKN.(pendim1008).

    tablong
    Maskuri

    Maskuri

    Artikel Sebelumnya

    Tingkatkan Kapasitas dan Wawasan, Dandim...

    Artikel Berikutnya

    Kodim 1008/Tabalong Melaksanakan Apel Gelar...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    TV Parlemen Live Streaming
    Polri TV: Transparan - Informatif - Terpercaya
    Hendri Kampai: Indonesia Hanya Butuh Pemimpin Jujur yang Berani

    Ikuti Kami